24 Jam Jakarta - Gunung Galunggung - Jakarta


Gunung galunggung terletak di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Gunung ini mempunyai ketinggian sekitar 2.168 Mdpl dan terkenal dengan letusanya yang sangat dahsyat. Gunung galunggung berjarak sekitar 17 Km dari pusat kota tasikmalaya. Daya tarik dari gunung galunggung diantaranya  kawah yang cukup luas disertai tebing yang menjulang dengan kokohnya dan jika tidak salah Dinding Ari namanya atau puncak Dinding Ari. Daya tarik lainya adalah tangga untuk berjalan ke kawah galunggung, dimana ada 2 tangga yang masing masing mempunyai daya tarik tersendiri. Tangga tersebut yaitu tangga kuning dan tangga biru, tangga kuning berjumlah 620 tangga dengan panjang 315 meter dan tangga biru sekitar 350 tangga. Tapi kebanyakan mereka naik melalui tangga kuning yang sedikit landai, karena tangga biru walaupun jumlah tangga sedikit tapi lebih terjal. Sebagai tempat wisata alam, akses transportasi umum menuju gunung galunggung juga terbilang sangat mudah sekali.

Lanjut ke inti cerita yaitu perjalanan saya menuju gunung galunggung dari jakarta menggunakan bis. Saya merencanakan pergi ke gunung galunggung sudah lama, tetapi baru terlaksana 21 September 2019. Pucuk dicinta ulam pun tiba, mungkin pepatah yang pas buat saya. Karena secara dadakan mendapatkan tiket gratis pergi ke tasikmalaya menggunakan bis, jadi tidak menunggu lama langsung saya ambil kesempatan baik itu. Pada tanggal 20 September saya berangkat naik bis primajasa dari terminal kampung rambutan tujuan tasikmalaya dengan keberangkatan jam 20.00 WIB. Singkat cerita setelah menempuh perjalanan lumayan menjenuhkan karena sangat macet di perjalanan akhirnya tepat jam 03.30 sampailah di terminal indihiang tasikmalaya. Sambil menunggu pagi dan menunggu angkutan paling pertama menuju kawah galunggung saya istirahat sejenak sambil mengisi perut di warung depan terminal. Setelah urusan perut dan sholat beres kemudian menuju pasar indihiang, karena disinilah angkot menuju gunung galunggung di berangkatkan. Jarak pasar indihiang dengan terminal indihiang hanya 400 meter jadi cukup jalan kaki saja. Jadi disarankan yang hendak ke kawah galunggung mnggunakan angkutan umum jangan menunggu di terminal indihiang, tetapi tunggulah di pasar indihiang.

bis redwhite star (primajasa) jakarta - tasik

Tepat jam 05.15 angkutan umumnya datang juga yaitu angkot warna hijau (KOPATA)  jurusan pasar indihiang - galunggung. Setelah penumpang lumayan penuh, jam 05.45 angkot langsung diberangkatkan. Dipagi yang masih sejuk menyusuri perkampungan dan menjelang gunung galunggung jalan sudah kanan kiri pegunungan, sehingga menambah sejuknya cuaca pagi hari di tasikmalaya. Setelah perjalanan sekitar 45 menit, sampailah di gerbang utama kawasan wana wisata  gunung galunggung dan disini juga pemberhentian terakhir angkot ini. Istirahat beberapa saat kemudian naik ojek menuju ke kawah gunung galunggung. Perjalanan menuju kawah lumayan menanjak sehingga motor ojek juga lumayan ngos-ngosan, tapi lebih ngos-ngosan lagi jika jalan kaki. Tidak begitu lama sampai di loket wisata dan langsung membayar retribusi kawasan wisata. Setelah urusan restribusi beres lanjut kembali menuju titik akhir ojek. Setelah loket ada pertigaan, jika ke kiri akan menuju tangga biru dan jika lurus menuju tangga kuning, saya langsung lurus menuju tangga kuning dan selang 5 menit sampailah di tangga kuning.

kopata jurusan pasar indihiang - galunggung

gerbang utama. angkot yang biru dari singaparna dan yang hijau dari pasar indihiang

lurus naik ke kawah dan kanan ke air panas

loket wisata

daftar tarif  masuk

Setelah turun ojek lanjut mengabadikan sejenak lokasi sekitar dan tidak lupa poto latar belakang tangga kuning.  Urusan poto - poto beres langsung dimulai perjalananya menuju kawah melalui tangga kuning. Dengan berjalan pelan sambil menikmati pagi di galunggung, kadang kabut turun dan kadang menghilang. Ternyata lumayan juga tanjakanya, bikin lutut panas dan jika dipaksakan jalan cepat bisa langsung kram. Tangga kuning jumlah tangganya lebih banyak jika di bandingkan tangga biru, tapi tangga kuning tidak terlalu terjal. Akhirnya setelah berjalan santai disertai beberapa kali istirahat 25 menit kemudian sampailah di kawah galunggung. Wow sekali ternyata, kawahnya yang sangat luas dan dinding dinding tebing yang cukup besar dan tinggi menambah indahnya panorama kawah gunung galunggung.

tangga kuning

tangga kuning di poto dari pertengahan jalan

tangga kuning





Setelah sampai kawah langsung keliling bibir kawah dari barat hingga timur. Di atas rupanya banyak warung dan ada beberapa warung yang baru mulai buka. Yang hoby camping juga bisa ngecamp disini karena tempatnya cocok sekali untuk camp. Fasilitas diatas kawah selain warung juga ada mushola dan toilet. Ada bangunan yang mau dijadikan mushola, tapi masih belum jadi dan masih terbengkalai. Disini juga masih banyak sekali monyet berkeliaran, jadi harap berhati hati terhadap barang bawaan dari monyet yang berkeliaran.




Agak jauh di sebelah barat rupanya ada 2 air terjun, hanya namanya saya tidak tau apa nama air terjun itu tapi lumayan tinggi dan berada tepat di tebing bagian barat. setelah dicari jalan menuju air terjun tidak ditemukan jalanya. Saat saya ke kawah galunggung, akses turun menuju kawah sedang ditutup karena sedang longsor, jadi kawah hanya bisa dinikmati dari atas saja.




Setelah menikmati indahnya kawah gunung galunggung, jam 09.30 kemudian turun melalui tangga biru. Ternyata lumayan curam tangganya walaupun jumlah tangganya sedikit. Butuh 8 menit untuk turun tangga, dan setelah dibawah juga terdapat tempat parkir tapi lebih sempit jika di banding kan tempat parkir tangga kuning. Setelah poto poto sebentar ditangga biru kemudian langsung sayonara kawah galunggung. Menuju kota tasikmalaya untuk kembali ke jakarta saya kebetulan bertemu dan kenalan dengan sesama pengunjung yang kebetulan membawa motor sendiri, jadi saya ikut nebeng motor sampai kota tasikmalaya.




Dari tasikmalaya kembali ke jakarta naik bis budiman, dan saya naik dari pool budiman agar mudah mendapatkan tempat duduk. Akhirnya tepat jam 20.00 WIB sampailah di jakarta. Jadi berangkat dari jakarta jam 20.00 dan sampai jakarta  kembali jam 20.00, jadi total nya 24 jam.




Estimasi biaya dan transportasi dari jakarta :
  • Jakarta - Tasikmalaya (Primajasa) : Gratis, karena tiket hibah (harga asli Rp. 85.000)
  • Pasar Indihiang - Galunggung : Rp. 15.000
  • Gerbang Utama - Tangga Kuning (Ojek) : Rp. 20.000
  • Tiket Wana Wisata Galunggung : Rp. 10.000
  • Tangga Biru - Pool Budiman : Gratis ( dapat boncengan)
  • Tasimalaya - Jakarta (Budiman) : Rp. 85.000

Catatan untuk yang hendak wisata ke Gunung Galunggung :
  • Angkot menuju ke galunggung paling pagi jam 05.00 WIB
  • Dari gerbang utama bisa jalan kaki untuk olahraga, kalau tidak kuat ojek bisa di coba.
  • Untuk yang Camp di kenakan tambahan biaya Rp. 15.000 per orang.
  • Jangan membuang sampah sembarangan, bawa lembali sampahmu ke bawah.